top of page

NUR RACHMA PUSPITASARI

Wisata Religi di Malam Hari - Makam Sunan Bonang (Tuban)

Updated: May 6, 2019


Tuban yang memiliki julukan "Bumi Para Wali" memang terbukti menyimpan cerita dibalik syiarnya Islam di Pulau Jawa. Jumlah wali di tanah jawa dikenal Sembilan tokoh atau yang biasa di sebut wali songo. Diantara Sembilan wali tersebut salah satunya adalah Sunan Bonang. Sunan Bonang yang dikenal bernama Raden Maulana Makdum Ibrahim diperkirakan lahir tahun 1465 dan wafat 1525. beliau merupakan putra Raden Rahmat atau lebih dikenal Sunan Ampel dalam pernikahannya dengan Nyai Ageng Manila.


Dalam syiar islam di Nusantara, Sunan Bonang menggunakan pendekatan dengan tasawuf dan Sastra. Salah satunya dengan adanya suluk-suluk, yakni semacam puisi, tembang atau lagu ciptaan Sunan Bonang dengan bahasa prosa, yang berisikan tentang ajaran Islam. Kitab ini dinamakan Suluk Kangkung Sunan Bonang, dan kemungkinan berisikan ajaran-ajaran Sunan Bonang yang diberikan kepada murid-muridnya. Makam Sunan Bonang menjadi salah satu khazanah Wisata Religi yang ada di Bumi Wali ini. Makam sunan bonang hingga saat ini terus ramai dikunjungi peziarah yang datang dari berbagai kota di Indonesia .



ini adalah kali pertama saya melakukan wisata religi di makam para wali. Memasuki kawasan wisata Religi makam Sunan Bonang banyak terdapat toko dan kios dengan beraneka barang dagangannya. Pada bagian depan terdapat gapura berbentuk paduraksa. Berjarak sekitar 100  meter berikutnya ada gapura lagi dengan satu pintu masuk di bagian tengah. Gapura itu cukup rendah sehingga untuk memasuki harus dengan agak menunduk.



Gapura yang berwana putih dengan hiasan tulisan arab dan ukir-ikran  di bagian atas danitu tingginya sekitar 2,5 meter dengan atap terbuat dari kayu dan berbentuk sirap. Melewati gapura ini sekitar 10 meter berikutnya ada lagi gapura berbentuk paduraksa  dengan tinggi sekitar 5 meter.Sayangnya, keberadaan banyak lapak di sekitar gapura itu terasa cukup mengganggu pengunjung untuk menikmati keindahan bangunan gapura. Meja atau tenda-tenda lapak tampak menutupi bagian depan gapura sehingga praktis bangunan gapura ini tidak tampak bentuknya jika dilihat dari depan. Bentuk bangunan gapura ini baru terlihat dari bagian belakangnya.


Pada bagian utara masjid ini terdapat makam dengan beberapa batu nisan yang berbentuk kuno. Di kanan dan kiri terdapat bangunan berpagar besi dan beratap kayu yang digunakan untuk menyimpan benda-benda purbakala seperti nisan batu berukir, batu berbagai bentuk, lumpang batu, dan sebagainya.



lokasi makam Sunan Bonang sangat mudah diakses yaitu berada di pusat kota Tuban , tepatnya di sebelah barat dan di belakang Masjid Agung Tuban.


bagaimana kalian tertarik melakukan wisata religi di makam sunan bonang?

komentar dikolom bawah yaa ..


tunggu blog saya selanjutnya ..

see yaaa :)

 
 
 

Comments


  • instagram
  • facebook
  • googlePlus

South Jakarta, South Jakarta City, Jakarta, Indonesia

©2018 by nurrachmap. Proudly created with Wix.com

bottom of page